Jurusan Mesin tambah satu doktor lagi
Kamis wage 31 Oktober 2019 adalah hari bersejarah bagi Bapak Nur Koyim Kustanto karena pada hari tersebut Pak Koyim menjalani sidang terbuka ujian disertasi di Program Pasca Sarjana Universitas Brawijaya. Pak Koyim harus mempertahankan hasil riset beliau di hadapan tim penguji yang terdiri atas Dr. Eng. Widya Wijayanti, Dr. Nukholis Hamidi dan Prof. Dr. Ir. Joko Kustono. Sementara itu, beliau didampingi tiga promotor yaitu Prof. Dr. ING Wardana sebagai promotor utama dan Dr. Eng. Lilis Yuliati serta Dr. Eng. Mega Nur Sasongko sebagai ko-promotor. Hasil rapat para penguji menyatakan bahwa bapak dua putri ini lulus karena telah berhasil mempertahankan disertasi beliau berjudul “Karakteristik pembakaran etanol yang dikayakan dengan LPG”. Acara dilanjutkan langsung dengan judisium dan ramah tamah.
Pada pelaksanaan ujian terbuka, Pak Koyim dapat dengan lancar menjawab semua pertanyaan yang diajukan oleh tim penguji. Usai ujian beliau mengatakan “Saya malu jika sampai tak bisa menjawab. Padahal keluarga dan para kolega dari Jember ikut hadir memberikan semangat dan dukungan penuh”. Ujian terbuka ini merupakan rangkaian prosesi yang harus dijalani oleh mahasiswa tingkat doktoral di Universitas Brawijaya. Sebelumnya pada tanggal 11 Oktober yang lalu dan dinyatakan lulus pada tahap ini.
Kebahagiaan tentunya tidak hanya dirasakan oleh Pak Koyim namun juga oleh keluarganya. Pada saat ujian, sebagaimana di rumah, Pak Koyim selalu didampingi istri tercintanya Bu Umi Muawanah dan dua putrinya Rosi dan Risa. Puncak kebahagiaan diperoleh karena Pak Koyim menjalani rangkaian ujian sementara beliau duduk di atas kursi roda karena masih dalam tahap recovery dari sakit yang diderita. Para kolega dari dosen dan teknisi mesin Unej yang ikut menghadiri sidang terbuka ini pun merasa bangga dan haru.